Berita Terkini

KPU Kabupaten Pemalang Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Serentak 2024

Pemalang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang resmi memulai proses distribusi logistik untuk mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024. Proses distribusi ini mencakup pengiriman logistik ke 14 kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Pemalang. Distribusi logistik dimulai dengan pengiriman bilik suara pada tanggal 18 November 2024. Selanjutnya, pada tanggal 22 hingga 23 November 2024, dilaksanakan pengiriman kotak suara beserta logistik lainnya yang berada di luar kotak suara. Untuk mendukung kelancaran distribusi, KPU Kabupaten Pemalang menggandeng Kantor Pos sebagai penyedia armada pengangkutan logistik. Selain itu, aparat Kepolisian turut dilibatkan untuk memberikan pengamanan dalam proses distribusi agar berjalan aman dan lancar serta terhindar dari potensi gangguan. Logistik yang telah sampai di masing-masing kecamatan diterima oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Setelah itu, logistik akan diteruskan ke masing-masing desa dan kelurahan, sebelum akhirnya didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pemalang. Dengan persiapan dan koordinasi yang matang, KPU Kabupaten Pemalang optimis seluruh logistik Pilkada akan terdistribusi tepat waktu dan dalam kondisi aman, guna mendukung suksesnya pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

KPU Pemalang Gelar Sosialisasi dan Simulasi Pemungutan Suara di TPS Lokus Pemilih Disabilitas dan Manula

PEMALANG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang menggelar kegiatan sosialisasi dan simulasi pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus (Loksus) bagi pemilih disabilitas dan lanjut usia (manula), yang berlangsung di salah satu panti sosial di wilayah Kabupaten Pemalang pada hari Sabtu, (16/11/2024). Peserta kegiatan ini merupakan penghuni panti yang terdiri dari warga penyandang disabilitas dan manula. Acara dibuka oleh Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (Sosdiklih Parmas dan Humas) KPU Kabupaten Pemalang, Agung Budi Nugroho. Dalam sambutannya, Agung menegaskan pentingnya inklusivitas dalam pelaksanaan Pemilu. "Kami ingin memastikan bahwa setiap warga negara, tanpa terkecuali, memiliki kesempatan yang sama untuk menggunakan hak pilihnya. Sosialisasi dan simulasi ini adalah bagian dari upaya kami untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada pemilih berkebutuhan khusus, agar mereka merasa percaya diri dan nyaman saat menggunakan hak pilihnya di TPS nanti," ujarnya. Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi pemungutan suara yang dipandu oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemalang. Simulasi ini mencakup seluruh tahapan pemungutan suara mulai dari proses verifikasi identitas, menerima surat suara, pencoblosan di bilik suara, hingga memasukkan surat suara ke dalam kotak suara. Para peserta mengikuti simulasi dengan penuh antusiasme, didampingi oleh petugas KPU dan pengurus panti. Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi KPU dalam mewujudkan pemilu yang ramah disabilitas dan inklusif, serta meningkatkan partisipasi pemilih dari kelompok rentan. KPU berharap dengan adanya kegiatan ini, pemilih dari kalangan disabilitas dan lansia tidak hanya memahami prosedur pemungutan suara, tetapi juga merasa dihargai dan dilibatkan secara aktif dalam proses demokrasi.

KPU Kabupaten Pemalang Gelar Debat Publik Kedua Pilbup Pemalang 2024 Usung Tema Pembangunan Manusia dan Pemberdayaan Ekonomi

PEMALANG- Debat publik kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pemalang Tahun 2024 digelar pada Sabtu malam, 16 November 2024, bertempat di RCC Hotel R-gina. Acara yang dimulai pukul 18.00 WIB ini berlangsung hingga selesai dengan antusiasme tinggi dari para pendukung dan masyarakat luas. Debat kali ini mengangkat tema “Pembangunan Manusia dan Pemberdayaan Ekonomi yang Berkeadilan Sosial”. Tema tersebut merupakan hasil dari Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan lima panelis dari debat pertama, yakni Unggul Sugi Harto, M.Si., Dr. Ahmad Irwan Hamzani, Ahmad Sabiq, M.A., Dr. Drs. Turtiantoro, M.Si., dan Ellyasa KH. Darwis. Mereka menyusun tema berdasarkan visi dan misi masing-masing pasangan calon (paslon) yang bersaing dalam kontestasi ini. Debat dibagi menjadi enam segmen, yang dirancang untuk menggali secara mendalam pemikiran, program, serta strategi konkret dari para paslon terkait isu-isu pembangunan manusia dan keadilan ekonomi di Kabupaten Pemalang. Setiap segmen memberikan ruang bagi para kandidat untuk menyampaikan argumen, menjawab pertanyaan panelis, serta saling beradu gagasan dalam sesi tanya jawab antarpaslon. Debat disiarkan secara langsung melalui TVRI dan kanal YouTube KPU Kabupaten Pemalang, yang memungkinkan publik untuk mengikuti jalannya debat secara luas. Penyelenggara menekankan pentingnya debat sebagai sarana edukasi politik yang sehat dan transparan bagi pemilih. Dengan terselenggaranya debat kedua ini, masyarakat diharapkan semakin memahami perbedaan visi, misi, serta komitmen masing-masing paslon dalam membangun Pemalang ke depan, menjelang hari pencoblosan yang kian dekat.

KPU Pemalang Gelar Sosialisasi dan Simulasi Pemungutan Suara di Panti Rehabilitasi Mental Samekto Karti

PEMALANG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang menggelar kegiatan sosialisasi dan simulasi pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus (Loksus) Panti Rehabilitasi Mental Samekto Karti, Kamis (14/11/2024). Kegiatan ini diikuti oleh para penghuni panti sebagai peserta, dalam rangka memberikan pemahaman tentang tata cara mencoblos pada Pilkada 2024. Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (Sosdiklih Parmas dan Humas) KPU Kabupaten Pemalang, Agung Budi Nugroho. Dalam sambutannya, Agung menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh warga negara, termasuk mereka yang berada di lokasi khusus seperti panti rehabilitasi mental, mendapatkan hak yang sama dalam menyalurkan suaranya pada Pilkada mendatang. “KPU berkomitmen untuk memastikan tidak ada pemilih yang tertinggal. Melalui sosialisasi dan simulasi ini, kami berharap para penghuni panti memahami tata cara mencoblos dengan benar dan tidak merasa asing saat hari pemungutan suara tiba,” ujarnya. Simulasi dilakukan dengan menggunakan perlengkapan TPS yang menyerupai kondisi sebenarnya, mulai dari bilik suara, kotak suara, hingga surat suara tiruan. Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap tahapan simulasi, didampingi oleh petugas KPU dan pendamping dari pihak panti. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya KPU dalam menjangkau pemilih berkebutuhan khusus serta memperluas jangkauan informasi kepemiluan secara inklusif dan menyeluruh.

KPU PEMALANG GELAR SIMULASI PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA TENGAH SERTA BUPATI DAN WAKIL BUPATI PEMALANG TAHUN 2024

PEMALANG- KPU Kabupaten Pemalang menggelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Pemalang Tahun 2024 di TPS 10 Desa Kebojongan Kecamatan Comal, Sabtu (09/11/2024). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Forkopimda Kab. Pemalang, Forkopimcam Kec. Comal dan Kec. Petarukan, Kepala Desa Panjunan dan Kepala Desa Kebojongan, Bawaslu Kab. Pemalang, PPK se-Kab. Pemalang, PPS desa Panjunan dan Desa Kebojongan. Simulasi pemungutan suara dimulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 13.00 WIB, dilanjutkan simulasi penghitungan suara pada pukul 14.00 WIB sampai dengan selesai. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memproyeksikan proses pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Pemalang Tahun 2024 yang akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 November 2024 sehingga dapat berjalan lancar dan sukses.

KPU Kabupaten Pemalang Gelar Debat Publik Pertama Pilbup Pemalang 2024 Soroti Pemerintahan Bersih dan Pelayanan Prima

PEMALANG – Debat publik pertama Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pemalang Tahun 2024 telah sukses digelar pada Kamis, 31 Oktober 2024, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB di RCC Hotel R-gina. Acara ini menjadi momen penting bagi masyarakat Pemalang untuk mengenal lebih dalam visi, misi, serta komitmen para pasangan calon dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih dan birokrasi yang efektif. Mengusung tema “Tata Kelola Pemerintah Bersih untuk Birokrasi Efektif dan Pelayanan Prima”, debat ini mengupas isu-isu strategis terkait reformasi birokrasi, transparansi anggaran, peningkatan kualitas pelayanan publik, serta upaya pencegahan korupsi di lingkungan pemerintahan daerah. Tema debat ini merupakan hasil dari Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan oleh lima panelis, yakni Unggul Sugi Harto, M.Si., Dr. Ahmad Irwan Hamzani, Ahmad Sabiq, M.A., Dr. Drs. Turtiantoro, M.Si., dan Ellyasa KH. Darwis. Penentuan tema dilakukan berdasarkan analisis mendalam terhadap visi dan misi dari masing-masing pasangan calon. Debat dibagi menjadi enam segmen yang mencakup penyampaian visi dan misi, penjabaran program unggulan, tanggapan terhadap pertanyaan panelis, hingga sesi interaktif antar paslon yang memperlihatkan kemampuan mereka dalam merespons isu-isu aktual dengan argumentasi yang solutif. Dengan dipandu secara profesional dan disiarkan secara langsung melalui TVRI dan kanal YouTube KPU Kabupaten Pemalang, debat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas demokrasi lokal dan mendorong partisipasi masyarakat dalam menentukan calon pemimpin yang berintegritas. Debat pertama ini menjadi awal dari rangkaian debat publik yang akan terus digelar menjelang hari pemungutan suara, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menilai langsung kualitas kepemimpinan dan program kerja dari masing-masing paslon.